Sejarah dan Asal-usul Makanan Khas Thailand dengan Santan

Makanan khas Thailand dengan santan memiliki sejarah dan asal-usul yang menarik. Berdasarkan catatan sejarah, penggunaan santan dalam makanan khas di Thailand dimulai sejak abad ke-14. Menurut Dr. Thira Sutabutra, ahli sejarah kuliner Thailand, "Penggunaan santan mencerminkan pengaruh budaya India dan Melayu di Thailand. Santan menambah rasa lembut dan manis pada sejumlah hidangan."

Untuk mendapatkan rasa yang autentik, santan biasanya diperoleh dari perasannya langsung, bukan dari kemasan. Makanan khas Thailand dengan santan umumnya meliputi kari, semur, dan hidangan penutup. Misalnya, ada ‘Tom Kha Gai’, sup ayam dengan santan, dan ‘Mango Sticky Rice’, nasi ketan dengan mangga dan santan. Gurih dan lembutnya santan menghadirkan sensasi yang unik dan menyenangkan di lidah.

Bagaimana Makanan Khas Thailand dengan Santan Menjadi Populer di Indonesia

Ketika berbicara tentang popularitas makanan khas Thailand dengan santan di Indonesia, kita harus melihat pada fenomena kuliner global. Memang, globalisasi dan mobilitas manusia telah berperan besar dalam mendistribusikan aneka ragam makanan dari berbagai belahan dunia, termasuk makanan khas Thailand dengan santan.

Namun, faktor utama yang membuatnya sangat digemari di Indonesia adalah kesamaan rasa dan bahan yang digunakan. Menurut Chef Degan Septoadji, "Rasa makanan Thailand dengan santan sangat mirip dengan makanan Indonesia, seperti opor dan gulai, sehingga mudah diterima oleh lidah orang Indonesia." Selain itu, tingginya jumlah restoran dan food court yang menyajikan makanan Thailand di berbagai kota di Indonesia juga berperan dalam penyebarannya.

Para pecinta kuliner Indonesia tampaknya tidak bisa menolak kombinasi rasa manis dan lembut santan dalam hidangan khas Thailand. Bahkan, beberapa makanan ini telah masuk menu tetap di berbagai acara, baik pesta keluarga maupun acara formal. Siapa sangka bahwa makanan yang satu ini mampu menarik perhatian dan selera masyarakat Indonesia dengan begitu besar.

Kesimpulannya, makanan khas Thailand dengan santan tidak hanya populer di tanah airnya, tapi juga di Indonesia. Berkat kesamaan rasa dan bahan, serta pengaruh globalisasi, hidangan ini berhasil menembus pasar kuliner Indonesia dan menjadi favorit di kalangan masyarakat. Dan tidak menutup kemungkinan, kepopulerannya akan terus bertahan di masa mendatang.